Minggu, 30 Agustus 2009

NUTRISI DALAM KEHAMILAN

Nutrisi ibu sejak konsepsi adalah faktor penting dalam perkembangan metabolisme janin dan kesehatan janin selanjutnya.
Ibu hamil diminta untuk mendapatkan nutrisi yang seimbang dan dapat memenuhi kebutuhan zat besi, asam folat, kalsium dan zink.
Kebutuhan kalori wanita dengan berat badan 58 kg ± 2300 kcal per hari; dalam keadaan hamil kebutuhan tambahan adalah 300 kcal perhari dan saat menyusui 500 kcal perhari (perhatikan tabel dibawah)
clip_image002


Peningkatan Berat Badan
American College Of Obstetricians and Gynecologist menyarankan peningkatan berat badan sebesar 11.5 – 16 kg pada kehamilan tunggal.
Wanita hamil obese atau yang kenaikan berat badannya selama kehamilan sangat besar, memiliki resiko melahirkan janin makrosomik ; wanita hamil yang berat badannya kurang atau kenaikan berat badannya selama kehamilan sangat kurang, memiliki resiko untuk melahirkan janin SGA (small-for-gestational age).



Komponen berat badan ibu :
Janin = 3500 gram
Plasenta-cairan amnion dan uterus = 650 – 900 gram
Cairan interstisiil dan darah = masing-masing sebesar 1200 – 1800 gram
Payudara = 400 gram
Lemak ibu = 1640 gram




KEBUTUHAN NUTRISI



clip_image004





A. Protein
Kebutuhan protein pada paruh kedua kehamilan 1 gram/Kg + 20 gram perhari ( total kebutuhan perhati ± 80 gram )
Protein terutama diperlukan untuk pertumbuhan janin


B. Kalsium
Asupan kalsium pada bulan-bulan terakhir kehamilan dan masa laktasi ditambah sebesar 1.5 gram perhari.
Kekurangan kalsium akan menyebabkan demineralisasi tulang ibu.


C. Zat besi
Pada wanita hamil dan laktasi disarankan penambahan asupan zat besi sebesar 30 – 60 mg perhari.
Selama kehamilan, diperkirakan 300 – 500 mg zat besi yang diberikan pada janin.


D. Vitamin & Mineral
Preparat Vitamin & Mineral diberikan bukan sebagai pengganti asupan makanan yang normal.
Asam folat berguna untuk mengurangi kejadian NTD’s dan diberikan dengan dosis 4 mg perhari pada ibu dengan riwayat melahirkan anak dengan NTD’s 3 bulan sebelum kehamilan dan dilanjutkan sampai sekurang-kurangnya kehamilan 12 minggu.
Pada kehamilan normal, asam folat diberikan dengan dosis 0.4 mg perhari
Pada pasien vegetarian dan penderita anemia megaloblastik diperlukan suplemen Vitamin B12.


Diet rendah garam
Makanan yang mengandung sedikit natrium tidak membahayakan kehamilan.
Diet rendah garam merupakan hal yang harus dihindari oleh karena dapat membahayakan ibu hamil.
Tidak ada bukti bahwa kenaikan berat badan yang terlalu cepat pada preeklampsia dapat dikendalikan dengan diet rendah garam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar