Laman

Sabtu, 29 Agustus 2009

PERUBAHAN SISTEM ENDOKRIN

Berikut adalah ringkasan perubahan homon plasenta dan maternal dalam kehamilan dan akibat yang ditimbulkannya .

PROGESTERON pada awal kehamilan dihasilkan oleh corpus luteum dan setelah itu secara bertahap dihasilkan oleh plasenta. Kadar hormon ini meningkat selama kehamilan dan menjelang persalinan mengalami penurunan. Produksi maksimum diperkirakan 250 mg / hari.
Aktivitas progesteron yang diperkirakan :

1. Menurunkan tonus otot polos :
  • motilitas lambung terhambat sehingga terjadi mual
  • aktivitas kolon menurun – pengosongan berjalan lambat – reabsorbsi air meningkat – konstipasi
  • tonus uterus menurun – aktivitas uterus menurun
  • tonus vesica urinaria dan ureter menurun – stasis urine
2. Menurunkan tonus vaskular : tekanan diastolik menurun sehingga terjadi dilatasi vena
3. Meningkatkan suhu tubuh
4. Meningkatkan cadangan lemak
5. Memicu “over breathing” – tekanan CO2 (Pa CO2) arterial dan alveolar menurun
6. Memicu perkembangan payudara



OESTROGEN pada awal kehamilan sumber utama estrogen adalah ovarium. Selanjutnya estrone dan estradiol dihasilkan oleh plasenta dan kadarnya meningkat beratus kali lipat. Output estrogen maksimum adalah 30 – 40 mg / hari dan diantaranya 85% terdiri dari estriol. Kadar terus meningkat menjelang aterm

Aktivitas estrogen yang diperkirakan :
  1. Memicu pertumbuhan dan pengendalian fungsi uterus
  2. Bersama dengan progesteron memicu pertumbuhan payudara
  3. Merubah konsitusi kimiawi jaringan ikat sehingga lebih lentur dan menyebabkan servik yang elastis, kapsul persendian melunak, mobilitas persendian meningkat
  4. Retensi air
  5. Menurunkan sekresi natrium



CORTISOL Pada awal kehamilan sumber utama adalah adrenal maternal dan pada kehamilan lanjut sumber utamanya adalah plasenta. Produksi harian 25 mg / hari. Sebagian besar diantaranya berikatan dengan protein sehingga tidak bersifat aktif.
Aktivitas cortisol yang diperkirakan :
  1. Meningkatkan gula darah
  2. Modifikasi aktivitas antibodi
ALDOSTERON hampir semuanya dihasilkan oleh kelenjar adrenal ibu. Terjadi peningkatan jumlah yang dihasilkan selama kehamilan. Berperan dalam mendukung retensi natrium dan air
RENIN aktivitas plasma renin 4 – 5 kali keadaan tidak hamil. Kadar angiostensin pada kehamilan normal meningkat. Pada kehamilan normal , terjadi penurunan sensitivitas terhadap efek hipertensi dari angiostensin.
HUMAN CHORIONIC GONADOTROPIN dihasilkan oleh trofoblas dan puncaknya dicapai sebelum minggu ke 16. Dari usia kehamilan 18 minggu, kadar hCG relatif konstan. Peranan fisiologis hCG tidak jelas, diduga mempunyai sifat tirotropik dan mengawali sekresi testosteron oleh sel Leydig
HUMAN PLACENTAL LACTOGEN kadar hPL atau chorionic somatotropin ini terus meningkat seiring dengan pertumbuhan plasenta selama kehamilan. Hormon ini mempunyai efek laktogenik dan antagonis insulin
RELAXIN dihasilkan oleh corpus luteum . Dapat terdeteksi selama kehamilan namun kadar tertinggi dicapai pada trimester pertama. Peran fisiologi tidak jelas namun diduga berperan penting dalam maturasi servik
HORMON HIPOFISIS terjadi penekanan kadar FSH dan LH maternal selama kehamilan ; namun kadar prolaktin meningkat. Laktasi belum dimulai sampai persalinan berakhir dimana kadar prolaktin yang tinggi terus terjadi pada saat estrogen menurun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar