- Terdapat reaksi silang antara LH dengan β-subunit hCG pada tes kehamilan.
- hCG dihasilkan oleh sinstiotrofoblas sejak hari ke 8 pasca fertilisasi dan terdeteksi pada hari ke 9.
- Puncak kadar hCG urine adalah pada sekitar hari ke 90
- Waktu paruh hCG 1.5 hari.
- Kadar hCG serum dan urine pada situasi normal kembali ke nilai sebelum kehamilan (<>
Penurunan kadar hCG setelah persalinan atas dasar waktu-paruh 1.5 jam
Tes Imunologi
- Tes imunologi dilakukan atas dasar sifat antigen dari polipeptida protein hCG.
- “Testing time” 2 menit sampai dengan 2 jam dan sensitivitas bervariasi antara 250 – 3500 mIU/ml tergantung pada pabrik pembuatan.
- Sebagian besar tes, menunjukkan hasil positif 4 – 7 hari pasca amenorea.
- Proteinuria yang menyebabkan inaktivasi agglutinasi anti-hCG.
- Penyakit imunologi yang menyebabkan reaksi positif palsu akibat adanya interaksi antara IgM dengan reagen.
- Kadar LH tinggi (rangsangan pada hipofise anterior atau penggunaan obat penenang) menyebabkan reaksi positif palsu.
- Pasca ooforectomi, menopause, hipotiroidisme atau gagal ginjal dapat menunjukkan hasil positif palsu.
Tabel Pemeriksaan kehamilan secara imunologis
Metode | Bahan | Hasil Pemeriksaan |
Koagulasi langsung | Partikel latex yang dilapisi oleh anti hCG + serum atau urine | Koagulasi bila terdapat hCG (kehamilan +) |
Inhibisi koagulasi | Anti hCG + serum atau urine ditambah Eritrosit yang sudah di sensitisasi atau Partikel latex yang dilapisi hCG | Koagulasi bila tidak terdapat hCG (kehamilan -) ; inhibisi terjadi bila terdapat hCG (kehamilan +) |
Pemeriksaan radioimmunoassay hCG
- Radio-immunoassay untuk hCG merupakan tes spesifik dan sensitif.
- Tidak terdapat reaksi silang dengan LH.
- Secara laboratoris, tes ini dapat mendeteksi kadar hCG serum antara 2 – 4 mIU/ml
“Home pregnancy test”
- Merupakan tes imunologi sehingga juga memiliki masalah dalam interpretasi.
- hCG di deteksi melalui urine pertama pada pagi hari.
- Tes positif ditunjukkan melalui adanya perubahan warna (dua buah garis)
- Bila tes menunjukkan hasil negatif, diulang 2 minggu kemudian atau dilakukan pemeriksaan radioimmunoassay.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar